Rabu, 24 Juli 2013

SHALAT TAHAJJUD

05. SHALAT TAHAJJUD Shalat tahajjud ialah shalat sunnat yang dikerjakan pada waktu malam; sedikitnya- dua raka'at dan sebanyak – banyaknya tidak terbatas. Waktunya sesudah shalat 'Isya - sampai terbit fajar. Shalat diwaktu malam hanya dapat disebut shalat tahajjud dengan - syarat apabila dilakukan sesudah bangun dari tidur malam, sekalipun tidur itu hanya se- bentar. Jadi apabila dikerjakan tanpa tidur sebelumnya, maka ini bukan shalat tahajjud, tetapi shalat shalat sunnah saja seperti witir dan sebagainya. Kalau diketahui waktu melakukan ibadah ini dari waktu 'Isya sampai waktu shu - buh, sedang sepanjang malam ini ada saat utama, lebih utama dan paling utama, maka - waktu malam panjang itu dapat kita bagi menjadi tiga bagian : a. Sepertiga Pertama, yaitu kira – kira dari jam 19 sampai dengan jam 22, ini saat ut - ama. b. Sepertiga Kedua, yaitu kira – kira dari jam 22 sampai dengan jam 1, ini saat yang - paling utama dan c. Sepertiga Ketiga, yaitu kira – kira dari jam 1 sampai dengan masuknya waktu shu - buh, ini adalah saat yang paling utama. Demikian menurut hadist Rasulullah saw yang berbunyi : YANZILU RABBUNA ILAA SAMAA-ID DUN-YA HIINA YABQAA TSULUTSUL LA - ILIL AKHIRI, FAYAQUULU ; HAL MIN DAA-'IN FAASTAJIIBU LAHU, HAL MIN - SAA ILIN FA-A'THIYAHU, HAL MIN MUSTAGHFIRIN FA-AGHFIRU LAHU, HAT - TAA YATHLU'AL FAIRU. Artinya : Perintah Allah turun ke langit dunia diwaktu tinggal sepertiga yang akhir dari waktu malam, lalu berseru : Adakah orang – orang yang memohon (berdo'a), pasti akan kukabu lkan, adakah orang yang meminta, pasti akan Ku beri dan adakah yang mengharap / me- mohon ampunan, pasti akan Ku ampuni baginya. Sampai tiba waktu shubuh. Lafazh niatnya : USHALLI SUNNATAT TAHAJJUDI RAK'ATAINI LILLAAHI TA'ALAA. ALLAHU - AKBAR. Artinya : Aku niat shalat sunat tahajjud dua raka'at karena Allah ta'ala. Allahu Akbar. Fadlillahnya / keistimewaannya : Shalat tahajjud yakni shalat malam itu sangat dianjurkan, sebagaimana firman - Allah sebagai berikut : WAMINALLILI FATAHAJJAD BIHI NAAFILATAN LAKA'ASAA-AN YAB' ATSAKA - RABBUKA MAQAAMAN MAHMUUDAA. Artinya : ''Hendaknya engkau gunakan sebagian waktu malam itu untuk shalat tahajjud, se - bagai shalat sunnat untuk dirimu, mudah – mudahan Tuhan akan membangkitkan eng - kau dengan kedudukan yang baik''. (S.Bani Israil, ayat 79). Do'a Tahajjud : Do'a do'a yang dibaca diwaktu melakukan sembahyang tahajjud atau sesudahnya - sebaiknya dari ayat – ayat Al-Qur'an atau hadist. Dari Al-Qur'an seperti : RABBANAA AATINA FID DUN-YA HASANATAN, WA-FIL AAKHIRATI HASANA - TAN, WAQINAA 'ADZAABANNAARI. Artinya : ''Ya Allah Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan- hindarkanlah kami dari siksaan api neraka''. Dalam hadist Bukhari dinyatakan, bahwa Rasulullah saw jika bangun dari tidur di - tengah malam, terus bertahajjud dan membaca do'a sbb : ALLAHUMMA LAKAL HAMDU ANTA QAYYIMUS SAMAAWAATI WAL AARDLI WAMAN FIIHINNA WALAKAL HAMDU LAKA MULKUS SAMAAWAATI WAL AR - DLI WAMAN FIIHINNA, WALAKAL HAMDU NUURUS SAMAAWAATI WAL ARDLI- WALAKAL HAMDU ANTAL HAQQU WAWA'DUKAL HAQQU WALIQAA-UKA HAQ- QUN, WAQAULUKA HAQQUN, WAL JANNATU HAQQUN, WANNAARU HAQQUN, WANNABIYYUUNA HAQQUN, WAMUHAMMADUN SHALLALLAHU 'ALAIHI WA- SALLAMA HAQQUN, WASSAA-'ATU HAQQUN. ALLAHUMMA LAKA ASLAMTU, WABIKA AAMAATU, WA'ALAIKA TAWAKKAL - TU, WA-ILAIKA AANABTU, WABIKA KHASHAMTU, WAILAIKA HAAKAMTU, FA- GHFIRLIIMAA QADDAMTU, WAMAA AKHKHARTU WAMAA ASRARTU WAMAA A'LANTU, ANTAL MUQADDIMU WAANTAL MUAKH KHIRU, LAA ILAAHA ILLA- ANTA, AU LAA ILAAHA GHAIRUKA WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA - BILLAAHI. Artinya : ''Ya Allah, bagiMu segala puji. Engkaulah penegak langit dan bumi dan alam semes- ta serta segala isinya. BagiMulah segala puji. Pemencar cahaya langit dan bumi. BagiMu- lah segala puji, Engkaulah yang hak, dan janjiMu adalah benar, dan perjumpaanMu itu - adalah hak, dan firmanMu adalah benar, dan sorga adalah hak, dan neraka adalah hak, dan nabi nabi itu hak benar, dan Nabi Muhammad saw adalah benar, dan saat hari kia - mat itu benar. Ya Allah, kepadaMulah kami berserah diri (bertawakal), kepada Engkau - jualah kami kembali, dan kepadaMulah kami rindu, dan kepada Engkaulah kami berhu - kum. Ampunilah kami atas kesalahan yang sudah kami lakukan dan yang sebelumnya, baik yang kami sembunyikan maupun yang kami nyatakan''. Engkaulah Tuhan yang ter - dahulu dan Tuhan yang terakhir''. Tiada Tuhan melainkan Engkau Allah Rabbul 'alamin. Tiada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah''. Sesudah membaca do'a itu perbanyaklah membaca istighfar, adapun istighfar yang - biasa ialah : ASTGHFIRULLAAHAL 'AZHIIMU WA-'ATUUBU ILAIHI. Artinya : ''Kami memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung dan kamipun bertaubat kepadaNya''. Adapun istighfar yang lebih lengkap lagi yang juga dari Rasulullah saw ialah : ALLAHUMMA ANTA RABBI LAA ILAAHA ILLAA ANTA, KHALAQTANII WA AN- AA 'ABDUKA WA ANAA. 'ALAA 'AHDIKA WAWA'DIKA MAS TATHA'TU A'UUDZU BIKA MIN SYARRI MAA SHANA'TU ABUU-U LAKA BINI'MATIKA 'ALAYYA WA- ABU-U BIDZANBII FAGHFIRLII FA INNAHUU LAA YAGHFIRUDZ DZUNNUBA IL- LA ANTA. Artinya : ''Ya Allah, Engkaulah Tuhan kami, tiada Tuhan melainkan Engkau. Engkau dzat - yang telah menjadikan kami, dan kami adalah hambaMu, dan kamipun dalam ketentuan Mu serta janjiMu sedapat yang kami lakukan. Kami mohon perlindunganMu dari keja - hatan apa saja yang kami lakukan, kami mengakui kenikmatan yang telah Engkau lim - pahkan kepada kami dan kami juga mengakui akan dosa kami, karena itu berilah ampu - nan kepada kami, sebab sesungguhnya tidak ada yang memberi pengampunan kecuali - Engkau sendiri''. Setelah selesai membaca do'a tersebut, lalu pergilah berbaring kembali tidur, sam - bil membaca Ayat Kursi, kemudian surat Al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar