11. SHALAT SUNNAT
HAJAT.
Shalat hajat ialah shalat sunat yang ikerjakan karena mempunyai hajat
agar di - perkenankan hajatnya oleh Tuhan. Shalat sunat hajat
dikerjakan dua raka'at, kemudian - berdo'a memohon sesuatu yang
menjadi hajatnya.
Shalat hajat ini banyak macam ragam cara
mengerjakannya, yakni bukan syarat - rukunnya tidak, hanya pada
bacaan dan tertibnya berlainan cara mengerjakannya.
Pada pokoknya shalat hajat itu dilaksanakan dua raka'at sampai
12 raka'at, deng- an tiap – tiap dua raka'at satu salam.
Ayat ayatnya terserah kepada yang akan
mengerjakannya dan diperbuat dua ra - ka'at sehingga sampai 12
raka'at jumlahnya.
Lafazh niatnya
ialah :
USHALLI SUNNATAL HAAJATI RAK'ATAINI LILLAAHI TA'AALAA. ALLAHU -
AKBAR.
Artinya :
''Aku niat
shalat sunat hajat dua raka'at karena Allah ta'alaa. Allahu Akbar''.
Do'a Shalat hajat :
Apabila telah selesai shalat hajat, lalu duduklah kita dengan
khusyu', lalu mem - baca istighfar. Dalam Kitab Tajul Jamil
lil ushul, dianjurkan : Selaesai shalat hajat mem - baca istighfar
100 kali, yakni membaca :
AFTAGHFIRULLAAHAL 'AZHIIMA.
Artinya :
''Aku memohon ampunan kepda Allah
yang Maha Besar / Agung''.
Atau yang lebih lengkap bacaan istighfar sbb :
ASTAGHFIRULLAAHA RABBII MIN KULLI DZANBIN WA-ATUUBU ILAIHI.
Artinya :
''Aku
memohon keampunan kepada Allah Tuhanku, dari dosa – dosa dan aku
ber - taubat kepadaMu''.
Setelah membaca istighfar
lalu membaca shalawat atas Nabi s.a.w 100 kali, yakni - membaca
:
ALLAHUMMA SHALLI 'ALAA SAYYIDINA MUHAMMADIN
SHALAATAR RIDLAA WARDLAA 'AN ASH-HAABIHIR RIDLAA ARRIDLAA.
Artinya :
''Ya Allah,beri karunia
kesejahteraan atas junjungan kami Muhammad, kesejhteraan yang
diridlai,dan ridlailah dari pada shahabat shahabat sekalian''.
Sesudah itu
membaca do'a sebagai berikut :
LAA
ILAAHA ILLALLAAHUL HAKIIMUL KARIIM, SUBHAANALLAAHI RABBIL - 'ARSYIL
'AZHIIM, ALHAMDULILLAAHI RABBIL 'AALAMIIN, AS-ALUKA MUUJI- BAATI
RAHMATIKA WA-'AZAA-IM MAGHFIRATIKA WAL GHANIIMATA MIN - KULLI
BIRRIN WAS SALAAMATA MIN KULLI ITSMIN LAA TADA' LII DZANBAN, ILLAA
GHAFARTAHU, WALAA HAMMAN ILLAA FARRAJTAHU WALAA HAAJA - TAN ILLAA
HIYA LAKA RIDLAN ILLAA QADLAITAHAA YAA ARHAMAR RAA - HIMIINA.
Artinya :
''Tidak ada Tuhan
melainkan Allah yang Maha Penyantun dan Pemurah. Maha suci Allah,
Tuhan pemelihara 'arasy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan
seru se - kalian alam. KepadaMulah aku memohon sesuatu yang
mewajibkan rahmatMu, dan se - suatu yang mendatangkan ampunanMu,
dan memperoleh keuntungan pada tiap – tiap - dosa. Janganlah
Engkau biarkan dosa dari pada diriku, melainkan Engkau ampuni dan -
tidak ada sesuatu kepentingan melainkan Engkau beri jalan keluar,
dan tidak pula sesu - atu hajat yang mendapat kerelaanMu,
melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan yang - paling Pengasih dan
Penyayang''.
(H.R. Tumudzi dan Ibnu Abi
Aufa).
Kemudain mohonlah apa yang dimaksud, sambil bersujud
kepada Allah, dan per - banyaklah bacaan :
LAA ILAAHA ILLA ANTA
SUBHAANAKA INNII KUNTU MINAZH ZHAALIMIIN.
Artiny :
''Tiadak ada Tuhan melainkan
Engkau ya Allah, Maha Suci Engkau, sengguhnya - aku ini adalah
dari golongan yang aniaya''.
Keteranagan :
Shalat hajat ini laksanakanlah semalam, atau tiga
malam samapi tujuh malam, ter - gantung pada penting dan
urgensinya serta sulit maksud kita ini. Insya Allah hajat kita -
ini terkabul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar